https://recortesdamoda.com

Alex Marquez Rebut Puncak Klasemen MotoGP 2025 Setelah Kemenangan Perdana di Jerez

Marc Marquez yang sebelumnya memimpin kompetisi MotoGP 2025 kini tergeser dari posisi puncak setelah mengalami nasib kurang beruntung di Sirkuit Jerez, Jerez de la Frontera, Spanyol, pada Minggu (27/4/2025). Insiden tersebut membuat kedudukan Marc Marquez tergeser, sementara adiknya, Alex Marquez, memanfaatkan kesempatan ini dengan sangat baik dan berhasil meraih kemenangan pertama dalam kariernya di kelas utama MotoGP, sebuah pencapaian yang telah lama dinantikannya.

Alex Marquez, yang memulai balapan dari posisi keempat, menunjukkan kehebatan dengan menaklukkan dua pembalap top, Fabio Quartararo dan Francesco Bagnaia. Dengan strategi yang tepat, Alex berhasil merebut posisi teratas dan meraih kemenangan yang sangat berarti. Kemenangan tersebut membuat pembalap Gresini Racing ini mengumpulkan total 140 poin, yang cukup untuk merebut puncak klasemen sementara MotoGP 2025. Dia unggul tipis satu angka dari Marc Marquez yang harus rela turun ke peringkat kedua dengan 139 poin.

Setelah balapan, Alex Marquez terlihat sangat gembira dan mengungkapkan perasaannya dengan penuh semangat. “Saya sangat senang, sangat bahagia!” kata Alex yang dikutip oleh Bolasport dari Motosan.es. “Memenangkan balapan pertama saya di sini adalah hal luar biasa, tak bisa digambarkan dengan kata-kata.” Dengan nada bercanda, Alex menambahkan, “Saya sekarang adalah orang yang paling bahagia di dunia, bahkan lebih bahagia daripada warga Catalan.” Dengan kemenangan ini, Alex Marquez semakin menegaskan bahwa ia siap bersaing di level tertinggi MotoGP, bahkan menantang saudaranya sendiri, Marc Marquez, untuk meraih gelar juara dunia.

https://recortesdamoda.com

Duo Marquez Ciptakan Sejarah di MotoGP dengan Kemenangan Bersama di GP Spanyol

Marc dan Alex Marquez, duo pembalap bersaudara yang membela tim Ducati dan Gresini Racing, mencatatkan sejarah penting di ajang MotoGP. Mereka menjadi pasangan pertama dalam sejarah yang berhasil memenangkan grand prix di waktu yang sama. Alex Marquez mencetak kemenangan perdananya di musim ini setelah tampil dominan di GP Spanyol yang digelar di Sirkuit Jerez pada Minggu malam WIB. Kemenangan ini menjadi tanda bahwa Alex semakin menunjukkan kapasitasnya sebagai pembalap MotoGP yang patut diperhitungkan.

Sementara itu, kakaknya, Marc Marquez, sebelumnya telah meraih tiga kemenangan di musim ini, yakni di GP Thailand, GP Argentina, dan GP Qatar. Kemenangan Alex di Spanyol memberikan angin segar bagi keluarga Marquez, yang kini semakin diprediksi akan menjadi duo pembalap tangguh dalam perburuan gelar juara dunia. Dengan kemenangan tersebut, Alex Marquez berhasil mengumpulkan total 140 poin dan kini memimpin klasemen sementara setelah lima grand prix.

Marc Marquez, yang saat ini berada di posisi kedua, hanya tertinggal satu poin dari Alex. Kompetisi antara keduanya diprediksi akan semakin ketat, dan GP Perancis yang akan diadakan di Sirkuit Bugatti pada 11 Mei mendatang akan menjadi ajang penting berikutnya. Kemenangan di Spanyol semakin mempertegas dominasi kedua pembalap ini di ajang MotoGP, dan persaingan mereka semakin menarik untuk diikuti sepanjang musim ini.

Fabio Quartararo Pecahkan Rekor dan Kunci Pole di MotoGP Jerez 2025

Maverick Vinales dan Marco Bezzecchi sukses mengamankan dua posisi teratas di sesi Q1 MotoGP Jerez 2025, sehingga berhak melaju ke sesi Q2 bersama sepuluh pebalap lainnya yang sebelumnya sudah lolos sejak hari Jumat. Mereka bergabung dengan Alex Marquez, Francesco Bagnaia, Franco Morbidelli, Marc Marquez, Fabio Quartararo, Fermin Aldeguer, Johann Zarco, Pedro Acosta, Fabio Di Giannantonio, dan Joan Mir. Kondisi lintasan di Sirkuit Angel Nieto cukup kering dengan suhu permukaan mencapai 33°C saat sesi Q2 dimulai. Semua pebalap memilih kombinasi ban Medium–Soft untuk upaya time attack mereka.

Marc Marquez langsung membuka sesi dengan laptime cepat 1:35,643 detik, memecahkan rekor sirkuit yang sebelumnya dipegang oleh Alex Marquez dengan 1:35,991 detik. Setelah run pertama selesai, para pebalap memilih kembali ke pit di menit ketujuh untuk bersiap melakukan run kedua. Saat kembali ke trek pada menit kesembilan, persaingan makin ketat. Pecco Bagnaia sempat menempati posisi kedua di menit ke-11, namun tak lama kemudian Fabio Quartararo menggeser posisi tersebut di menit ke-12.

Puncaknya terjadi di menit ke-14, saat Quartararo mencetak laptime 1:35,610 detik, kembali memecahkan rekor lap dan merebut posisi terdepan. Setelah sesi Q2 berakhir, Fabio Quartararo resmi mengunci pole position untuk balapan MotoGP Jerez 2025. Marc Marquez mengamankan posisi kedua, sedangkan Francesco Bagnaia melengkapi barisan tiga besar dengan finis di posisi ketiga.

Barcelona Dominasi Madrid Musim Ini, Lamine Yamal Merasa Bahagia

Barcelona terus meraih kemenangan atas Real Madrid sepanjang musim ini, dan pemain muda mereka, Lamine Yamal, merasa sangat senang dengan pencapaian tersebut. Pada final Copa del Rey yang digelar pada Minggu (27/4/2025) dini hari WIB, Barcelona berhasil mengalahkan Madrid dengan skor 3-2. Pertandingan yang berlangsung hingga babak tambahan ini menyaksikan gol-gol dari Pedri, Ferran Torres, dan Jules Kounde untuk Barcelona, sementara Madrid membalas lewat Kylian Mbappe dan Aurelien Tchouameni.

Sepanjang musim ini, Barcelona sudah tiga kali bertemu Madrid. Dua pertandingan lainnya terjadi di Liga Spanyol dan Piala Super Spanyol, di mana Barcelona menunjukkan performa impresif.

Pada 27 Oktober 2024, Barcelona mencatatkan kemenangan besar 4-0 di Santiago Bernabeu, dan di Piala Super Spanyol, mereka menang 5-2 atas Madrid.

Setelah kemenangan di Copa del Rey, Yamal pun tidak bisa menyembunyikan kebahagiaannya atas dominasi Barcelona terhadap Madrid. Ia mengatakan, “Meskipun kami kebobolan satu atau dua gol, itu bukan masalah. Mereka tidak bisa mengalahkan kami tahun ini. Kami sudah membuktikannya. Saya sangat senang. Hidup Barcelona!” ujar Yamal, seperti dilansir oleh As.

Barcelona masih akan bertemu Madrid lagi di Liga Spanyol pada 11 Mei 2025 di kandang mereka.

Musim Tersibuk Yamaha: Uji Mesin V4 untuk Masa Depan yang Lebih Kompetitif

Yamaha Motor Racing tengah bekerja keras mengembangkan mesin V4 baru yang direncanakan akan digunakan dalam waktu dekat. Pebalap tes Yamaha, Augusto Fernandez, dijadwalkan menguji mesin V4 tersebut pekan depan. Jika pengembangan berjalan sesuai harapan, Fernandez juga berpeluang untuk turun sebagai wildcard pada musim ini. Managing Director Yamaha Motor Racing, Paolo Pavesio, mengungkapkan bahwa sejak awal tahun mereka memang sudah merencanakan langkah ini. Fokus utama Yamaha saat ini adalah menyempurnakan mesin V4, dan setelah itu, mereka akan menghadapi tantangan mengujinya dalam balapan.

Pavesio menyebutkan bahwa proses pengembangan ini tidaklah mudah, mengingat mesin V4 adalah sesuatu yang baru bagi Yamaha, yang selama ini mengandalkan mesin inline-4. Namun, mereka menjalankan dua proyek besar secara bersamaan, yakni tetap mempertahankan performa motor M1 di musim ini dan menyiapkan V4 untuk masa depan. Pada Senin mendatang, Yamaha juga berencana mengetes beberapa komponen baru untuk M1 agar tetap kompetitif di musim ini.

Pavesio menambahkan bahwa jika mesin V4 ini memenuhi ekspektasi, maka ada peluang besar motor baru tersebut akan dipakai untuk balapan musim depan. Karena itu, musim ini menjadi musim tersibuk bagi Yamaha, di mana mereka harus mengembangkan mesin V4 sekaligus memastikan mesin inline-4 saat ini tetap mampu bersaing di lintasan. Yamaha terus mengejar masa depan yang lebih kompetitif di dunia balap motor.

Alex Marquez Pecahkan Rekor Putaran Jerez dan Dominasi Hari Pertama MotoGP Spanyol

Pembalap Gresini Racing, Alex Marquez, tampil gemilang di Sirkuit Jerez, Spanyol, dengan memecahkan rekor putaran sepanjang masa yang sebelumnya dipegang oleh Francesco Bagnaia. Dalam sesi latihan MotoGP Spanyol 2025 pada Jumat, Alex mencatatkan waktu 1 menit 35,991 detik, mengalahkan catatan Bagnaia dari tahun 2024 yang berada di angka 1 menit 36,025 detik.

Prestasi Alex di sesi latihan ini membawanya unggul tipis atas Bagnaia dengan selisih 0,103 detik dan Franco Morbidelli dari tim Pertamina Enduro VR46 dengan selisih 0,162 detik. Di bawah ketiganya, pembalap lain seperti Marc Marquez, Fabio Quartararo, Fermin Aldeguer, Johann Zarco, Pedro Acosta, Fabio Di Giannantonio, dan Joan Mir juga tampil kuat dan berhasil mengamankan tiket ke kualifikasi kedua (Q2) untuk bersaing di 12 posisi start terdepan.

Hari pertama di Jerez terasa sempurna bagi Alex, karena sebelumnya pada sesi latihan bebas pertama (FP1), ia juga mencatatkan waktu tercepat, mengungguli kakaknya, Marc Marquez, dan Fabio Quartararo yang masing-masing finis kedua dan ketiga. Semangat para pembalap akan terus berlanjut di sesi latihan bebas kedua (FP2) yang digelar pukul 15.10 hingga 15.40 WIB. Setelah itu, sesi kualifikasi satu (Q1) dan kualifikasi dua (Q2) akan berlangsung mulai pukul 15.50 hingga 16.30 WIB.

Usai kualifikasi, balapan Sprint dengan 12 lap akan dilaksanakan pada pukul 20.00 WIB, sementara balapan utama sepanjang 25 lap akan digelar pada Minggu, 27 April, pukul 19.00 WIB.

Tiket Liverpool vs Spurs Terjual Hingga Rp 72 Juta, Calo Manfaatkan Antusiasme Suporter

Antusiasme tinggi dari pendukung Liverpool untuk menyaksikan pertandingan melawan Tottenham Hotspur pada hari Minggu mendatang dimanfaatkan oleh calo untuk menaikkan harga tiket secara fantastis. Di luar situs resmi, harga tiket mencapai lebih dari 72 juta Rupiah!

Liverpool berkesempatan meraih gelar juara Premier League musim ini jika berhasil mengalahkan Spurs di Anfield pada Minggu (27/4/2025) pukul 22.30 WIB. Gelar tersebut akan menjadi yang pertama sejak 2020, meskipun pada saat itu perayaan juara tidak dapat dilakukan di hadapan para suporter karena pandemi COVID-19. Oleh karena itu, pertandingan besok akan menjadi perayaan gelar pertama yang dapat disaksikan langsung oleh penonton di stadion sejak 1990, 35 tahun yang lalu. Tidak mengherankan jika permintaan tiket untuk laga ini melonjak tajam.

Akibat lonjakan permintaan, harga tiket pun meroket, terutama di situs-situs penjualan yang tidak terafiliasi dengan klub. Salah satunya adalah LiveFootballTickets, sebuah situs berbasis di Madrid yang menjual tiket untuk tribun utama yang awalnya seharga 61 Pound (sekitar 1,3 juta Rupiah) menjadi 3.248,70 Pound (sekitar 72,6 juta Rupiah). Sementara itu, tiket untuk tribun tandang yang semula seharga 30 Pound (671 ribu Rupiah) dijual dengan harga minimal 414,70 Pound (sekitar 9,27 juta Rupiah).

Seluruh 60.500 tiket yang disediakan untuk pertandingan ini telah habis terjual, dan Liverpool mengimbau kepada para suporter untuk tidak membeli tiket di luar jalur resmi, mengingat potensi tiket palsu atautiket yang diperjualbelikan dengan harga yang jauh lebih mahal. Klub ini juga aktif melawan praktik calo yang merugikan.

Menurut laporan The Athletic, pada musim lalu Liverpool berhasil menutup hampir 100 ribu akun penjual tiket palsu. Mereka juga menyita 1.500 tiket, melarang 47 orang untuk masuk ke Anfield seumur hidup, serta memberikan 136 skorsing tanpa batas waktu.

Praktik calo ini semakin canggih, melibatkan jaringan kriminal baik dari dalam maupun luar Merseyside, dengan sasaran utama adalah suporter internasional yang ingin menyaksikan pertandingan di Anfield untuk pertama kalinya.

Cristiano Ronaldo Dicurigai Karena Ego Besarnya

Cristiano Ronaldo tetap menunjukkan performa luar biasa meski telah menginjak usia 40 tahun, terus mencetak gol. Namun, apakah egonya masih sama seperti sebelumnya?

Ronaldo sudah mencatatkan lebih dari 30 gol bersama Al Nassr musim ini. Dia tetap menjadi pilihan utama pelatih, selalu bermain sejak awal pertandingan dan menghabiskan waktu penuh di lapangan.

Secara fisik dan mental, Ronaldo tampaknya tetap prima. Namun, terkait dengan ego, nampaknya tak ada perubahan signifikan.

Ronaldo dikenal tidak suka jika dirinya dicadangkan. Bila hal itu terjadi, pelatih bisa jadi sasaran kemarahannya dan bisa berujung pada pemecatan.

Emmanuel Petit, legenda sepakbola Prancis, berpendapat bahwa ego Ronaldo masih tetap besar. Walaupun mengakui kehebatan Ronaldo, Petit menegaskan bahwa sepakbola adalah tentang tim.

“Pelatih seharusnya tidak takut untuk tidak memasukkan Ronaldo ke starting line-up. Dibutuhkan keberanian, karena jika Ronaldo terus bermain, itu bisa mempengaruhi mentalitas tim,” kata Petit seperti dilansir Tribuna.

“Karena egonya, saya yakin dia tidak ingin duduk di bangku cadangan. Itu sebabnya pelatih yang memimpin harus punya ketegasan,” tambahnya.

Petit juga menilai bahwa tim bisa tampil lebih baik jika Ronaldo dimainkan sebagai pemain pengganti.

Petit percaya bahwa Ronaldo masih punya ambisi besar untuk meraih lebih banyak trofi, dengan gelar Piala Dunia 2026 sebagai target terakhirnya.

“Saya yakin Ronaldo ingin meraih gelar itu untuk menebus kekalahan di Piala Dunia terakhir,” tegas Petit.

Di Piala Dunia 2022, Portugal tersingkir di perempatfinal oleh Maroko. Pada dua pertandingan terakhir sebelum mereka tereliminasi, Ronaldo hanya menjadi pemain cadangan.

Conor McGregor Siap Kembali ke UFC Demi Tuntaskan Urusan dengan Michael Chandler

Conor McGregor, mantan juara dua divisi Ultimate Fighting Championship (UFC), menyatakan bahwa keinginannya kembali ke oktagon bukan tanpa alasan. Lewat unggahan di media sosial, ia mengungkap bahwa motivasinya adalah menyelesaikan urusan yang belum rampung dengan Michael Chandler, sosok yang sempat menjadi lawannya dalam acara The Ultimate Fighter. Pertarungan yang sedianya berlangsung di ajang UFC 303 pada Juni 2024 batal terlaksana lantaran McGregor mengalami cedera jari kaki, membuatnya harus mundur dari laga utama International Fight Week tersebut.

McGregor, yang terakhir kali berlaga di UFC pada Juli 2021 saat mengalami kekalahan KO dari Dustin Poirier dan menderita cedera parah di bagian kaki, telah lama absen dari arena pertarungan. Selama masa pemulihannya, ia aktif dalam berbagai bisnis, termasuk menjadi bagian dari pemilik promotor Bare Knuckle Fighting Championship (BKFC), dan bahkan santer disebut berniat mencalonkan diri sebagai Presiden Irlandia.

Namun, semangatnya untuk kembali ke UFC kembali menyala setelah menyaksikan kesuksesan ajang WrestleMania 41 di Las Vegas. Lewat media sosial, McGregor mengisyaratkan bahwa ia hanya tertarik untuk berlaga di stadion besar. Menanggapi pernyataan tersebut, Chandler pun membalas dengan nada menantang dan mengajak McGregor untuk mewujudkan laga yang tertunda itu. Chandler juga menyinggung pentingnya komitmen dalam sebuah pernyataan penuh makna.

Kini, publik MMA menantikan apakah duel yang tertunda ini akan benar-benar terwujud, terutama setelah Chandler juga mengalami kekalahan KO dari Paddy Pimblett di UFC 314.

Kemenangan Telak Real Betis atas Valladolid: 5-1 yang Mengguncang

Real Betis berhasil meraih kemenangan besar 5-1 atas Real Valladolid dalam pertandingan pekan ke-33 Liga Spanyol 2024/25 yang berlangsung di Stadion Benito Villamarin, Jumat dini hari WIB. Lima gol kemenangan tuan rumah masing-masing dicetak oleh Jesus Rodriguez, Juan Hernandez, Isco Alarcon, Romain Perraud, dan Abde Ezzalzouli. Sedangkan Valladolid hanya mampu membalas satu gol melalui Chuki di babak pertama.

Dengan tambahan tiga poin ini, Betis tetap bertahan di posisi kelima klasemen sementara dengan 54 poin, unggul dua poin dari Villarreal yang juga berusaha merebut tempat untuk lolos ke Liga Champions. Di sisi lain, Valladolid, yang sudah dipastikan terdegradasi, semakin terpuruk di dasar klasemen dengan hanya mengoleksi 16 poin dari 33 pertandingan.

Meski sudah dipastikan terdegradasi, Valladolid tampil tanpa beban dan menyerang sejak menit pertama. Jesus Rodriguez membuka skor untuk Betis pada menit ke-17 setelah bola rebound dari aksi Isco dan Cucho Hernandez. Valladolid berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-41 melalui gol Ivan “Chuki” San José, yang memanfaatkan kesalahan kiper Adrián. Babak pertama ditutup dengan skor imbang 1-1.

Di babak kedua, Betis kembali tampil dominan. Cucho Hernández membawa Betis unggul 2-1 pada menit ke-67, diikuti gol cepat Isco dua menit kemudian yang menggandakan keunggulan menjadi 3-1. Perraud menambah penderitaan Valladolid dengan gol keempat pada menit ke-84, sebelum Abde Ezzalzouli menutup pesta dengan gol spektakuler pada menit ke-88, mengakhiri laga dengan skor 5-1.

Kemenangan ini memberikan momentum positif bagi Betis yang akan menghadapi leg pertama semifinal UEFA Conference League melawan Fiorentina pekan depan.