Category Archives: Home

https://recortesdamoda.com

Formula 1 Jalin Kemitraan Strategis dengan PwC untuk Perkembangan Global

Formula 1 resmi mengumumkan kemitraan jangka panjang dengan firma layanan profesional global, PwC (PricewaterhouseCoopers), sebagai Official Consulting Partner. Kerja sama ini akan dimulai pada akhir pekan Grand Prix Miami 2025 dan bertujuan untuk meningkatkan kinerja operasional F1 serta mendukung pertumbuhan global mereka dalam menghadapi tantangan yang semakin kompleks.

Melalui kesepakatan multi-tahun ini, PwC akan memberikan dukungan konsultasi strategis guna membantu pengembangan operasional Formula 1 dan mempercepat inisiatif keberlanjutan serta inovasi yang menjadi fokus utama F1. Emily Prazer, Chief Commercial Officer Formula 1, mengungkapkan bahwa kemitraan ini merupakan langkah yang sangat tepat karena kedua entitas tersebut memiliki visi yang serupa, yaitu memecahkan masalah yang kompleks di tingkat tertinggi.

Sebagai bagian dari kolaborasi ini, PwC akan memperoleh keuntungan seperti tampilan logo pada beberapa balapan terpilih, serta kesempatan untuk menyambut klien dan pemangku kepentingan selama musim balapan. Paul Griggs, PwC US Senior Partner, menegaskan bahwa Formula 1 merupakan lingkungan yang penuh tantangan dan inovasi, dan ini adalah area di mana PwC sangat unggul. Ia menambahkan bahwa kemitraan ini memberikan peluang untuk menghadapi tantangan global yang semakin kompleks dengan pendekatan yang inovatif dan berkelanjutan.

Dengan Formula 1 yang terus berkembang sebagai olahraga dan bisnis global, dukungan PwC diharapkan dapat menjadi elemen penting dalam mengatasi perubahan industri yang dinamis, meningkatkan efisiensi, dan mendukung ambisi F1 untuk tetap menjadi pemimpin dalam dunia olahraga motor.

Drama Bendera di MotoGP: Kasus Marc Marquez dan Arti di Balik Warna

Insiden yang menimpa Marc Marquez pada MotoGP Spanyol 2025 di Sirkuit Jerez menjadi perhatian besar, terutama karena tidak adanya bendera hitam dengan lingkaran oranye yang dikibaskan setelah motornya mengalami kerusakan. Marquez yang memulai balapan dari posisi kedua terlibat duel sengit dengan Francesco Bagnaia di tiga lap awal. Namun, nasib kurang baik menimpanya saat terjatuh di Tikungan 8 dan masuk ke area gravel. Setelah berupaya keras menghidupkan kembali motornya yang sempat mengeluarkan asap, Marquez berhasil kembali ke lintasan dan finis di urutan ke-12, meskipun sebelumnya sempat merosot ke posisi 22.

Rekaman ulang dari Dorna Sports memperlihatkan bahwa sisi kiri motor Desmosedici GP25 miliknya mengalami kerusakan cukup serius. Fairing yang terkelupas menampakkan bagian dalam motor, namun Race Direction menilai kerusakan tersebut tidak membahayakan jalannya balapan, sehingga tidak memberikan peringatan dengan bendera hitam-oranye. Bendera ini sejatinya digunakan untuk memberi tanda kepada pembalap bahwa kendaraan mereka mengalami kerusakan teknis dan harus keluar lintasan demi keselamatan.

Dalam dunia MotoGP, berbagai jenis bendera digunakan untuk memberi sinyal kepada pembalap. Bendera biru menandakan bahwa pembalap harus memberi jalan karena akan disalip. Bendera kuning menunjukkan bahaya di lintasan, sedangkan bendera kotak-kotak menandakan akhir sesi. Bendera putih dikibaskan untuk menunjukkan kondisi lintasan yang berubah, seperti adanya hujan atau zat asing di permukaan aspal. Setiap warna memiliki arti penting demi keselamatan dan kelancaran balapan.

Franco Morbidelli Mengalami Trauma Servikal Setelah Kecelakaan di GP Spanyol

Franco Morbidelli, pembalap Pertamina Enduro VR46 Racing Team, mengalami trauma servikal setelah terjatuh pada Grand Prix Spanyol di Sirkuit Jerez, Minggu malam WIB. Morbidelli kehilangan kendali saat melaju dengan kecepatan tinggi di tikungan 11, yang mengakibatkan kecelakaan hebat. Insiden ini menyebabkan Morbidelli mengalami syok yang cukup parah, meskipun tim ini memastikan bahwa tidak ada patah tulang yang ditemukan pada tubuhnya.

Tim Pertamina Enduro VR46 Racing Team menyatakan bahwa kondisi Morbidelli akan terus dipantau dalam beberapa jam mendatang untuk memastikan pemulihannya. Valentino Rossi, bos tim, turut mengonfirmasi bahwa Morbidelli tidak mengalami cedera patah tulang dan dalam kondisi yang stabil. Meskipun demikian, Morbidelli kemungkinan akan absen dalam tes kolektif pertama tim MotoGP di Jerez pada Senin malam waktu setempat. Pembalap asal Italia ini memutuskan untuk beristirahat guna pemulihan akibat trauma yang dialaminya, dan tidak akan mengikuti sesi tes.

Morbidelli, yang sebelumnya menghadapi tantangan dalam performanya bersama Ducati GP24, kini harus berhadapan dengan pekerjaan rumah yang belum terselesaikan. Performa yang belum sangat optimal di musim lalu menjadi perhatian utama bagi Morbidelli, dan dengan masa istirahat nya ini, ia berharap dapat pulih sepenuhnya. Pemulihan fisik yang baik sangat penting agar Morbidelli dapat kembali menunjukkan performa terbaiknya di balapan-balapan berikutnya dan menuntaskan tantangan yang ada.

Ian Machado Garry Jadi Petarung Cadangan UFC 315 untuk Laga Perebutan Gelar Kelas Welter

CEO Ultimate Fighting Championship (UFC), Dana White, baru-baru ini mengumumkan bahwa Ian Machado Garry akan bertindak sebagai petarung cadangan untuk laga perebutan gelar kelas welter antara Belal Muhammad dan Jack Della Maddalena di UFC 315, yang dijadwalkan berlangsung pada 10 Mei di Kanada. Pengumuman ini datang setelah Garry berhasil meraih kemenangan atas Carlos Prates di UFC Kansas City, yang memberikan bukti lebih lanjut tentang kemampuannya untuk bertarung dengan siapapun dalam waktu singkat.

Dana White memuji Garry karena sering tampil dalam laga-laga mendadak. Sebelumnya, Garry hanya diberi pemberitahuan dalam waktu singkat untuk bertarung melawan Shavkat Rakhmonov dengan pemberitahuan hanya 21 hari sebelumnya, dan juga melawan Prates dengan pemberitahuan 25 hari sebelumnya. White mengungkapkan bahwa Garry sangat siap bertarung melawan siapa saja dan penampilan solidnya di UFC Kansas City menambah keyakinan bahwa ia pantas untuk menjadi petarung cadangan dalam pertandingan UFC 315 yang sangat dinantikan.

Dengan penetapan tersebut, Garry kini bersiap untuk kemungkinan tampil dalam laga perebutan gelar kelas welter antara Belal Muhammad, yang berhasil meraih sabuk juara setelah mengalahkan Leon Edwards pada Juli 2024, dan Jack Della Maddalena yang tengah berusaha melanjutkan rekor impresifnya dengan 17 kemenangan berturut-turut, termasuk tujuh kemenangan di UFC. Sementara itu, Garry, yang mencatatkan satu-satunya kekalahannya di UFC saat bertanding melawan Rakhmonov pada Desember 2024, kini telah kembali ke jalur kemenangan dengan meraih kemenangan melalui keputusan juri atas Prates di UFC Kansas City. Hal ini menunjukkan bahwa ia tetap menjadi ancaman besar di kelas welter UFC dan siap untuk peluang besar di masa depan.

Marc Marquez Evaluasi Hasil GP Spanyol Setelah Kecelakaan di Jerez

Pembalap Ducati Lenovo, Marc Marquez, melakukan evaluasi terhadap hasil balapan GP Spanyol setelah hanya finis di posisi ke-12. Di Sirkuit Jerez pada Minggu malam WIB, Marquez yang memulai balapan dari pole position harus mengakhiri race lebih awal karena mengalami kecelakaan pada lap kedua. Dalam insiden tersebut, Marquez kehilangan keseimbangan motornya yang menyebabkan ia terjatuh.

Marquez mengakui bahwa kecelakaan yang terjadi merupakan kesalahan yang harus dipelajari agar dapat bersaing memperebutkan gelar juara musim ini. “Kami memiliki kecepatan yang baik, namun kami perlu memahami sepenuhnya penyebab kecelakaan ini. Saya tidak menyerang terlalu keras di awal balapan, karena saya tahu bagian kedua balapan adalah titik kuat saya,” ujarnya. Meskipun demikian, hasil balapan ini mempengaruhi posisinya di klasemen sementara kejuaraan dunia.

Kecelakaan tersebut turut membuka jalan bagi adiknya, Alex Marquez dari Gresini Racing, untuk meraih kemenangan perdana di MotoGP. Dengan kemenangan tersebut, Alex berhasil menggeser posisi Marc di puncak klasemen sementara, sekaligus menambah jarak antara keduanya. Marc kini berada di peringkat kedua dengan 139 poin, hanya terpaut satu poin dari Alex yang menempati posisi teratas.

Kegagalan Marquez untuk meraih poin maksimal di GP Spanyol ini mengindikasikan bahwa karakteristik motor Desmosedici GP25 masih belum sepenuhnya dipahami oleh dirinya. Hal ini menjadi pekerjaan rumah bagi Marquez dalam mempertahankan peluang gelar juara musim ini.

Alex Marquez Rebut Puncak Klasemen MotoGP 2025 Setelah Kemenangan Perdana di Jerez

Marc Marquez yang sebelumnya memimpin kompetisi MotoGP 2025 kini tergeser dari posisi puncak setelah mengalami nasib kurang beruntung di Sirkuit Jerez, Jerez de la Frontera, Spanyol, pada Minggu (27/4/2025). Insiden tersebut membuat kedudukan Marc Marquez tergeser, sementara adiknya, Alex Marquez, memanfaatkan kesempatan ini dengan sangat baik dan berhasil meraih kemenangan pertama dalam kariernya di kelas utama MotoGP, sebuah pencapaian yang telah lama dinantikannya.

Alex Marquez, yang memulai balapan dari posisi keempat, menunjukkan kehebatan dengan menaklukkan dua pembalap top, Fabio Quartararo dan Francesco Bagnaia. Dengan strategi yang tepat, Alex berhasil merebut posisi teratas dan meraih kemenangan yang sangat berarti. Kemenangan tersebut membuat pembalap Gresini Racing ini mengumpulkan total 140 poin, yang cukup untuk merebut puncak klasemen sementara MotoGP 2025. Dia unggul tipis satu angka dari Marc Marquez yang harus rela turun ke peringkat kedua dengan 139 poin.

Setelah balapan, Alex Marquez terlihat sangat gembira dan mengungkapkan perasaannya dengan penuh semangat. “Saya sangat senang, sangat bahagia!” kata Alex yang dikutip oleh Bolasport dari Motosan.es. “Memenangkan balapan pertama saya di sini adalah hal luar biasa, tak bisa digambarkan dengan kata-kata.” Dengan nada bercanda, Alex menambahkan, “Saya sekarang adalah orang yang paling bahagia di dunia, bahkan lebih bahagia daripada warga Catalan.” Dengan kemenangan ini, Alex Marquez semakin menegaskan bahwa ia siap bersaing di level tertinggi MotoGP, bahkan menantang saudaranya sendiri, Marc Marquez, untuk meraih gelar juara dunia.

Duo Marquez Ciptakan Sejarah di MotoGP dengan Kemenangan Bersama di GP Spanyol

Marc dan Alex Marquez, duo pembalap bersaudara yang membela tim Ducati dan Gresini Racing, mencatatkan sejarah penting di ajang MotoGP. Mereka menjadi pasangan pertama dalam sejarah yang berhasil memenangkan grand prix di waktu yang sama. Alex Marquez mencetak kemenangan perdananya di musim ini setelah tampil dominan di GP Spanyol yang digelar di Sirkuit Jerez pada Minggu malam WIB. Kemenangan ini menjadi tanda bahwa Alex semakin menunjukkan kapasitasnya sebagai pembalap MotoGP yang patut diperhitungkan.

Sementara itu, kakaknya, Marc Marquez, sebelumnya telah meraih tiga kemenangan di musim ini, yakni di GP Thailand, GP Argentina, dan GP Qatar. Kemenangan Alex di Spanyol memberikan angin segar bagi keluarga Marquez, yang kini semakin diprediksi akan menjadi duo pembalap tangguh dalam perburuan gelar juara dunia. Dengan kemenangan tersebut, Alex Marquez berhasil mengumpulkan total 140 poin dan kini memimpin klasemen sementara setelah lima grand prix.

Marc Marquez, yang saat ini berada di posisi kedua, hanya tertinggal satu poin dari Alex. Kompetisi antara keduanya diprediksi akan semakin ketat, dan GP Perancis yang akan diadakan di Sirkuit Bugatti pada 11 Mei mendatang akan menjadi ajang penting berikutnya. Kemenangan di Spanyol semakin mempertegas dominasi kedua pembalap ini di ajang MotoGP, dan persaingan mereka semakin menarik untuk diikuti sepanjang musim ini.

Fabio Quartararo Pecahkan Rekor dan Kunci Pole di MotoGP Jerez 2025

Maverick Vinales dan Marco Bezzecchi sukses mengamankan dua posisi teratas di sesi Q1 MotoGP Jerez 2025, sehingga berhak melaju ke sesi Q2 bersama sepuluh pebalap lainnya yang sebelumnya sudah lolos sejak hari Jumat. Mereka bergabung dengan Alex Marquez, Francesco Bagnaia, Franco Morbidelli, Marc Marquez, Fabio Quartararo, Fermin Aldeguer, Johann Zarco, Pedro Acosta, Fabio Di Giannantonio, dan Joan Mir. Kondisi lintasan di Sirkuit Angel Nieto cukup kering dengan suhu permukaan mencapai 33°C saat sesi Q2 dimulai. Semua pebalap memilih kombinasi ban Medium–Soft untuk upaya time attack mereka.

Marc Marquez langsung membuka sesi dengan laptime cepat 1:35,643 detik, memecahkan rekor sirkuit yang sebelumnya dipegang oleh Alex Marquez dengan 1:35,991 detik. Setelah run pertama selesai, para pebalap memilih kembali ke pit di menit ketujuh untuk bersiap melakukan run kedua. Saat kembali ke trek pada menit kesembilan, persaingan makin ketat. Pecco Bagnaia sempat menempati posisi kedua di menit ke-11, namun tak lama kemudian Fabio Quartararo menggeser posisi tersebut di menit ke-12.

Puncaknya terjadi di menit ke-14, saat Quartararo mencetak laptime 1:35,610 detik, kembali memecahkan rekor lap dan merebut posisi terdepan. Setelah sesi Q2 berakhir, Fabio Quartararo resmi mengunci pole position untuk balapan MotoGP Jerez 2025. Marc Marquez mengamankan posisi kedua, sedangkan Francesco Bagnaia melengkapi barisan tiga besar dengan finis di posisi ketiga.

Musim Tersibuk Yamaha: Uji Mesin V4 untuk Masa Depan yang Lebih Kompetitif

Yamaha Motor Racing tengah bekerja keras mengembangkan mesin V4 baru yang direncanakan akan digunakan dalam waktu dekat. Pebalap tes Yamaha, Augusto Fernandez, dijadwalkan menguji mesin V4 tersebut pekan depan. Jika pengembangan berjalan sesuai harapan, Fernandez juga berpeluang untuk turun sebagai wildcard pada musim ini. Managing Director Yamaha Motor Racing, Paolo Pavesio, mengungkapkan bahwa sejak awal tahun mereka memang sudah merencanakan langkah ini. Fokus utama Yamaha saat ini adalah menyempurnakan mesin V4, dan setelah itu, mereka akan menghadapi tantangan mengujinya dalam balapan.

Pavesio menyebutkan bahwa proses pengembangan ini tidaklah mudah, mengingat mesin V4 adalah sesuatu yang baru bagi Yamaha, yang selama ini mengandalkan mesin inline-4. Namun, mereka menjalankan dua proyek besar secara bersamaan, yakni tetap mempertahankan performa motor M1 di musim ini dan menyiapkan V4 untuk masa depan. Pada Senin mendatang, Yamaha juga berencana mengetes beberapa komponen baru untuk M1 agar tetap kompetitif di musim ini.

Pavesio menambahkan bahwa jika mesin V4 ini memenuhi ekspektasi, maka ada peluang besar motor baru tersebut akan dipakai untuk balapan musim depan. Karena itu, musim ini menjadi musim tersibuk bagi Yamaha, di mana mereka harus mengembangkan mesin V4 sekaligus memastikan mesin inline-4 saat ini tetap mampu bersaing di lintasan. Yamaha terus mengejar masa depan yang lebih kompetitif di dunia balap motor.

Alex Marquez Pecahkan Rekor Putaran Jerez dan Dominasi Hari Pertama MotoGP Spanyol

Pembalap Gresini Racing, Alex Marquez, tampil gemilang di Sirkuit Jerez, Spanyol, dengan memecahkan rekor putaran sepanjang masa yang sebelumnya dipegang oleh Francesco Bagnaia. Dalam sesi latihan MotoGP Spanyol 2025 pada Jumat, Alex mencatatkan waktu 1 menit 35,991 detik, mengalahkan catatan Bagnaia dari tahun 2024 yang berada di angka 1 menit 36,025 detik.

Prestasi Alex di sesi latihan ini membawanya unggul tipis atas Bagnaia dengan selisih 0,103 detik dan Franco Morbidelli dari tim Pertamina Enduro VR46 dengan selisih 0,162 detik. Di bawah ketiganya, pembalap lain seperti Marc Marquez, Fabio Quartararo, Fermin Aldeguer, Johann Zarco, Pedro Acosta, Fabio Di Giannantonio, dan Joan Mir juga tampil kuat dan berhasil mengamankan tiket ke kualifikasi kedua (Q2) untuk bersaing di 12 posisi start terdepan.

Hari pertama di Jerez terasa sempurna bagi Alex, karena sebelumnya pada sesi latihan bebas pertama (FP1), ia juga mencatatkan waktu tercepat, mengungguli kakaknya, Marc Marquez, dan Fabio Quartararo yang masing-masing finis kedua dan ketiga. Semangat para pembalap akan terus berlanjut di sesi latihan bebas kedua (FP2) yang digelar pukul 15.10 hingga 15.40 WIB. Setelah itu, sesi kualifikasi satu (Q1) dan kualifikasi dua (Q2) akan berlangsung mulai pukul 15.50 hingga 16.30 WIB.

Usai kualifikasi, balapan Sprint dengan 12 lap akan dilaksanakan pada pukul 20.00 WIB, sementara balapan utama sepanjang 25 lap akan digelar pada Minggu, 27 April, pukul 19.00 WIB.